Siapa menutup telinganya bagi jeritan orang lemah

Amsal 21:13  
"Siapa menutup telinganya bagi jeritan orang lemah, tidak akan menerima jawaban, kalau ia sendiri berseru-seru."
Renungan:
  Beberapa waktu lalu saya mengajak beberapa anak untuk berbagi di panti jompo. Saya menjelaskan kepada mereka sesampainya di panti jompo, mereka harus mendampingi setiap opa dan oma yang ada di sana untuk bertanya sesuatu dan mendengarkan cerita opa dan oma tersebut.  Setelah sampai, murid-murid pun duduk di samping opa dan oma sambil mendengarkan mereka bercerita. Tampak jelas ada kegembiraan di wajah opa dan oma tersebut. Seolah-olah mereka sedang berbicara di depan anak atau cucu mereka yang selalu dirindukan kehadirannya. Ada yang terlihat bersemangat tetapi juga ada yang sesekali menghapus air matanya. Tetapi sesudah itu mereka bercerita lagi dan tersenyum lagi.   Sebenarnya berbagi kasih tidaklah sulit. Cukup mulai dari apa yang kita miliki, kita bisa membagi kasih itu. Kedua telinga kita, bisa kita pakai untuk mendengarkan keluh kesah dari seseorang, sehingga beban mereka dapat diringankan, dan senyum mereka dapat terpancar kembali. Tidak perlu hal yang besar untuk membuat orang lain bahagia, cukup dengan hal yang sederhana namun disertai dengan ketulusan.   Jadi, di manapun kita berada, di sekolah, di lingkungan kerja, di lingkungan pelayanan atau di rumah, mari kita menjadi berkat untuk hal yang kecil, maka kita akan melihat orang lain bahagia dengan apa yang kita perbuat. Karena yang membuat kita  menjadi orang hebat, bukan karena kita melakukan hal-hal yang besar dan luar biasa, namun di saat kita melakukan hal-hal yang kecil dengan kasih yang besar. Tuhan memberkati.
Doa:
Yesus, terima kasih untuk kasih dan penyertaanMu padaku. Aku ingin agar hidupku dapat Kau pakai untuk membahagiakan orang lain. Urapilah seluruh keberadaanku, terutama telinga, mulut, tangan dan kakiku, sehingga aku dapat menjadi kepanjangan kasihMu untuk orang lain. Amin.
Artikel Selanjutnya Artikel Sebelumnya
Belum Ada Komentar :
Tambahkan Komentar
Comment url
Post Terkait :
Siapa menutup telinganya bagi jeritan orang lemah