Kejadian 2:3
"Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuat-Nya itu."
"Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuat-Nya itu."
Renungan:
Pada hari ke 7 berhentilah Tuhan dari segela pekerjaan tangan yang sudah dilakukanNya. Kata berhenti memiliki arti beristirahat atau satu hari tanpa kegiatan apapun. Makna istirahat tersebut sesungguhnya ingin ditujukan kepada manusia, bahwa ada 1 hari dari 7 hari masa penciptaan yang Tuhan kerjakan yang harus dijadikan manusia sebagai hari yang kudus untuk Tuhan. Itulah sebabnya Tuhan menguduskan hari tersebut dan menjadi salah satu dari ke 10 firmanNya.
Tuhan tidak pernah melarang kita untuk bekerja, bahkan sebaliknya Tuhan memerintahkan kita untuk bekerja keras. Namun Tuhan tidak ingin manusia terlalu jauh tenggelam dalam pekerjaannya. Tuhan tahu seberapa besar kekuatan menusia untuk bekerja. Tubuh manusia membutuhkan penyegaran. Tuhan ingin agar di hari istirahat itu dapat digunakan manusia untuk bersekutu memuliakan namaNya, sehingga manusia mendapatkan kesegaran rohani untuk beraktivitas kembali.
Sudah banyak yang Tuhan berikan dalam hidup kita. Ingatlah bahwa tanpa seizin Tuhan kita tidak bisa mendapatkan apa yang kita miliki saat ini. Oleh sebab itu berikanlah tubuh, jiwa dan roh kita di hari yang terbaik itu untuk Tuhan. Tuhanlah Sang Pemberi dan Dialah yang layak mendapatkan perhatian kita. Tuhan memberkati.
Pada hari ke 7 berhentilah Tuhan dari segela pekerjaan tangan yang sudah dilakukanNya. Kata berhenti memiliki arti beristirahat atau satu hari tanpa kegiatan apapun. Makna istirahat tersebut sesungguhnya ingin ditujukan kepada manusia, bahwa ada 1 hari dari 7 hari masa penciptaan yang Tuhan kerjakan yang harus dijadikan manusia sebagai hari yang kudus untuk Tuhan. Itulah sebabnya Tuhan menguduskan hari tersebut dan menjadi salah satu dari ke 10 firmanNya.
Tuhan tidak pernah melarang kita untuk bekerja, bahkan sebaliknya Tuhan memerintahkan kita untuk bekerja keras. Namun Tuhan tidak ingin manusia terlalu jauh tenggelam dalam pekerjaannya. Tuhan tahu seberapa besar kekuatan menusia untuk bekerja. Tubuh manusia membutuhkan penyegaran. Tuhan ingin agar di hari istirahat itu dapat digunakan manusia untuk bersekutu memuliakan namaNya, sehingga manusia mendapatkan kesegaran rohani untuk beraktivitas kembali.
Sudah banyak yang Tuhan berikan dalam hidup kita. Ingatlah bahwa tanpa seizin Tuhan kita tidak bisa mendapatkan apa yang kita miliki saat ini. Oleh sebab itu berikanlah tubuh, jiwa dan roh kita di hari yang terbaik itu untuk Tuhan. Tuhanlah Sang Pemberi dan Dialah yang layak mendapatkan perhatian kita. Tuhan memberkati.
Doa:
Yesus, bukalah hatiku agar aku mau memberikan waktuku yang terbaik untuk memuliakan namaMu di sela-sela kegiatanku setiap hari. Jangan biarkan kesibukanku menyita seluruh waktuku untukMu, karena dalam sekejab Engkau bisa mengambil semua hal yang membuat aku sibuk dan pada akhirnya aku tidak bisa berbuat apa-apa kecuali hanya memohon belas kasihMu. Amin
Yesus, bukalah hatiku agar aku mau memberikan waktuku yang terbaik untuk memuliakan namaMu di sela-sela kegiatanku setiap hari. Jangan biarkan kesibukanku menyita seluruh waktuku untukMu, karena dalam sekejab Engkau bisa mengambil semua hal yang membuat aku sibuk dan pada akhirnya aku tidak bisa berbuat apa-apa kecuali hanya memohon belas kasihMu. Amin